tadinya udah masang alarm tepat jam 00.00 wib di tanggal 25 september 2011. tapi apa daya, pengaruh obat demam mampu mengalahkan keinginanku untuk mengucapkan selamat anniversary ke 24 bulan padanya lewat telepon genggamku. meski hubungan kami sudah bukan in relationship lagi, tetapi aku selalu mengitung setiap bulannya. paginya aku sempatkan untuk meng-sms-nya duluan. karena aku tau dia tidak akan meng-sms-ku duluan, dalam keadaan apapun. mungkin ini tak berarti apa-apa dengannya. tapi bagiku, dia orang spesial yg mampu mengubahku. ya, dia sangat berarti.
andai aja hubungan ini bertahan, lihatlah seberapa lama aku telah mengenalmu. ya ya ya. aku terlalu banyak berandai-andai. maka di tanggal 25 september kali ini, 'andai-andai'-ku ini akan aku kubur dalam-dalam.
aku yakin, Tuhan memiliki rencana lain untuk kita masing-masing.
di bawah ini ada lagu yg selalu aku nyanyikan kalau aku ingin melepaskan seseorang. entah berapa kali aku menyanyikannya sampai-sampai sudah hafal di luar kepala.
mungkin aku tak bisa menyanyikannya live di hadapanmu atau di telepon seperti yg sudah-sudah. tetapi lirik dan link-nya di bawah ini, semoga dapat mewakili perasaanku.
here it is................
USAI SUDAH
Adakah rasa cinta dihatimu
Yang tak pernah kau berikan untukku
Tanpa harus ku tanyakan padamu
Satu cinta hanyalah untukku slalu
Bila hanya aku yang slalu mencintai dirimu sendiri..
Aku tak bisa
Usai sudah cinta
Berakhir disini
Biarkanlah aku sendiri
Tanpa dirimu
Haruskah ku mengharapkan cintamu
Disaat hatimu tak lagi untukku
Seakan kau tak pernah mengharapkanku
Hadir di setiap mimpi indahmu
Sengaja kau buat kecewa
Kau hancurkan diriku yang slalu…
Mencintaimu…
Usai sudah cinta
Berakhir disini
Biarkanlah aku sendiri
Tanpa dirimu
Usai sudah cinta
Kini kau sendiri
Lupakan aku pernah ada
Mengisi hatimu
25 september 2009 to 25 september 2011
walau kita bukan apa-apa, tapi aku harap kita bisa tetap berteman baik..
nge-blog bareng, twitter-an, fb-an, bbm-an, sms-an dan teleponan..
hahahahahahaha
lihat, aku tertawa loh ngetik ini.
aku tertawa karena menertawakan diriku sendiri.
entah kenapa aku bisa secinta ini padamu.
Tuhan memang tak tertebak.
karena itu aku mencintai-Nya :)
